Selasa, 22 November 2011

JENUH

Disini, di titik kata "jenuh" menjadi seolah sudah sangat jenuh aku dengar
sebuah kata yang digunakan untuk mengekspresikan kejenuhan yang mengakar
tentang laku-laku tingkah yang tak lagi mampu aku uraikan....
tentang rasa yang kini hanya menyisahkan kejenuhan

Setelah kita lama menjalin senti demi senti kisah kita,
tiba saat bahan untuk menyulam tak mampu lagi kau beli
tiba saat tangan ini sudah tak mau lagi, karna seolah habislah sudah ide
tak lagi saling mendengarkan, menyetujui kesalah pahaman
dan mengijinkan emosi jelek yang meledak-ledak berkuasa...


Di hati yang dulu dipenuhi kasih sayang dan setumpuk pengertian
kini bersemayam ular besar yang sangat kelaparan
lelah, haus, dan sangat liar...
semakin marah semakin besar dan semakin jelek saja ular itu....


Di dada yang dulu selalu mendekap mesra dengan kata-kata cinta yang terucap
kini menjadi tempat yang mengerikan untuk didatangi
kebencian, kebencian, dan kebencian
yan ada kini hanya tinggal kejenuhan

Tau kah kau aku sangat jenuh padamu..
ya akupun juga jauh lebih jenuh padamu...

jenuh...jenuh...jenuh....

Aku telah jenuh menulis kata "JENUH"

by. yanty

Tidak ada komentar:

Posting Komentar